Wisata Edukasi

Posted by

Wisata Edukasi seperti Agro Sawah adalah salah satu dari kegiatan pembelajaran di sekolah yang sangat penting dan besar manfaatnya karena selain melakukan aktivitas belajar di kelas, para siswa juga dapat melakukan kegiatan pembelajaran di luar kelas khususnya pada sekolah yang sudah menerapkan konsep studi lapangan atau yang biasa disebut dengan wisata edukasi sekolah.

Masalahnya barangkali tidak semua sekolah sanggup menyelenggarakan kegiatan wisata edukasi, karena berbagai faktor. Faktor yang paling umum adalah jumlah siswa yang tidak cukup banyak sehingga tidak memungkinkan untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran di luar sekolah. Umumnya kegiatan wisata edukasi memang dilakukan oleh sekolah-sekolah bertaraf internasional yang jumlah siswanya cukup banyak sehingga memungkinkan untuk mengajak para siswanya untuk belajar di luar sekolah.

Sementara pada sekolah non pemerintah, penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di luar sekolah masih jarang dilaksanakan karena mengingat jumlah siswanya yang terlalu sedikit sehingga tidak memungkinkan untuk penyelenggaraan kegiatan wisata edukasi sekolah. Selain itu, seperti kita ketahui, suatu organisasi dari sekolah juga memerlukan biaya yang cukup besar untuk menyelenggarakan studi lapangan apalagi ke suatu tempat wisata di luar kota.

Yang harus digaris bawahi adalah bahwa wisata edukasi bukanlah sebuah kegiatan bagi para murid untuk bertamasya ataupun bermain di luar lingkungan sekolah semata. Oleh sebab itu, pada setiap kegiatan wisata edukasi sekolah seharusnya menyertakan tugas laporan yang harus mereka sampaikan kepada gurunya.

Manfaat Wisata Alam Bertema Edukasi

Berikut ini adalah manfaat dari kegiatan wisata edukasi untuk anak-anak.

1. Melatih Komunikasi

Dengan mengikuti wisata edukasi, secara tidak langsung Anda melatih kemampuan komunikasi mereka. Dengan melakukan wisata edukasi, anak-anak akan mampu berhubungan dengan orang baru di luar lingkungannya sehari-hari sehingga membuat mereka menjadi lebih percaya diri untuk berkomunikasi dengan orang lain khususnya yang baru dikenal dan mengetahui bahwa di luar sana banyak orang lain yang hidup dengan budaya, bahasa dan karakter yang berbeda.

2. Pendekatan Emosional

Salah satu cara untuk pendekatan emosional adalah dengan melakukan kegiatan wisata bersama, khususnya dengan melakukan wisata edukasi. Ketika berwisata edukasi, anda boleh bermain dengan anak-anak, seperti mendayung, mendaki gunung, snorkeling bersama atau bermain-main lainnya. Secara psikologis, hal ini bisa membuat Anda lebih dekat dengan anak-anak.

3. Belajar Tanggungjawab

Sebelum berwisata alam, biarkan sang buah hati mempersiapkan perlengkapan liburannya sendiri. Biasanya, anak-anak cenderung lebih aktif menyiapkan kebutuhan mereka saat akan berwisata alam. Dalam hal ini, Anda akan mengetahui tanggung jawab mereka, khususnya untuk diri mereka sendiri.

4. Belajar Kehidupan

Berwisata alam, berarti sang buah hati akan terjun langsung ke lingkungan sekitar. Banyak hal yang dapat mereka pelajari di sini, seperti belajar survive, mereka akan menyadari bahwa kita hidup membutuhkan bantuan orang lain.

5. Pengalaman Nyata

Satu lagi, dengan berwisata edukasi di alam bebas, anak Anda akan mempelajari langsung dan mengeksplorasi hal-hal langsung dari alamnya. Mereka akan tahu perbedaan lingkungan misalnya panas di pantai, dingin di pegunungan, sejuk di pedesaan. Anak-anak akan merasakan sensasi alam dan isinya langsung dengan inderanya.

Jadi sebelum memutuskan untuk berwisata jangan lupa untuk memilih obyek wisata alam seperti Taman Wisata Matahari dan sepulang dari liburan, tanyakan pada anak anda kesan-kesan selama liburan.


FOLLOW and JOIN to Get Update!

Social Media Widget SM Widgets




AGRO SAWAH Updated at: 17.38